LAWUTV.COM || MADIUN - Polres Madiun Kota membongkar praktik protitusi online yang beroperasi selama bulan suci Ramadan. Dua tersangka yang berperan sebagai mucikari ditangkap dalam dua lokasi berbeda, yakni di sebuah penginapan di Jalan Kapuas dan rumah kos di Jalan Maleo.
Tersangka diduga menawarkan layanan esek-esek melalui aplikasi pesan singkat, yang kemudian diproses lebih lanjut oleh pihak kepolisian.
Selain itu, Operasi Pekat Semeru 2025 juga mengungkap empat kasus peredaran narkotika dalam dua pekan terakhir. Tujuh tersangka berhasil diamankan dengan barang bukti berupa 11,22 gram sabu-sabu, 24.000 butir obat keras berbahaya, serta lima unit ponsel yang diduga digunakan untuk transaksi narkoba.
Polres Madiun Kota mengajak masyarakat untuk lebih aktif melaporkan setiap aktivitas mencurigakan atau pelanggaran hukum yang terjadi di lingkungan sekitar.
"Peran serta warga sangat penting dalam menjaga ketertiban, terutama selama bulan Ramadan. Kami akan terus melakukan patroli untuk memastikan situasi tetap kondusif," kata Kapolres Madiun Kota AKBP Agus Dwi Suryanto. (Dik)
0 Komentar