LAWUTV.COM || MAGETAN - Mantan Sekretaris Daerah (Sekda) Magetan, Sutikno, atau yang akrab disapa Mbah Tik, menilai perkembangan pembangunan di Magetan pasca dirinya pensiun pada 2017 masih berjalan landai.
Meski demikian, ia berharap ke depan ada kemajuan yang lebih signifikan.
“Perkembangan pembangunan di Magetan ya masih landai-landai aja. Tapi mudah-mudahan nanti tetap lebih baik,” ujarnya, saat tak sengaja jumpa jurnalis Lawutv.com di area Pasar Goranggareng, Kawedanan, Magetan, Minggu (9/3/2025).
Sebagai mantan Kepala Bidang Bina Marga Dinas PUPR Magetan, Asisten II, hingga Plt Sekda Magetan, Mbah Tik memiliki pandangan luas tentang arah pembangunan daerah.
Ia menyebut faktor anggaran menjadi salah satu kendala dalam percepatan pembangunan.
“Ya, kita tahu tetap ada batasan anggaran, tapi nanti kalau dengan adanya Pak Prabowo (presiden terpilih) yang punya komitmen memberantas korupsi dan sebagainya, mungkin dana dari atas lebih banyak. Otomatis nanti pembangunan bisa lebih baik,” tambahnya.
Menanggapi Pemungutan Suara Ulang (PSU) yang baru pertama kali terjadi di Magetan, Mbah Tik mengaku mencermati situasi dengan hati-hati.
“Tiga pasangan kemarin sama-sama baik. Kebetulan saya juga kenal mereka, ada yang pernah satu kantor, ada yang sering ketemu karena satu kampung. Sekarang ya tinggal berdoa, siapa pun yang terpilih nanti bisa membawa Magetan lebih maju,” ujarnya.
Pasca pensiun, Mbah Tik fokus mengelola usaha ternak sapi yang kini sudah diwariskan kepada anaknya. Dahulu, ia pernah memiliki hingga 80 ekor sapi penggemukan, namun kini hanya tersisa belasan, termasuk sapi perah.
“Saya evaluasi, perputaran usaha penggemukan terlalu lama. Makanya sekarang fokus ke sapi perah, ada delapan ekor,” katanya.
Saat ditanya soal persiapan menjelang Lebaran, Mbah Tik menyebut kondisi di Magetan masih aman.
“InsyaAllah masih aman. Semoga semua berjalan lancar dan Magetan semakin maju ke depannya,” tutupnya. (Goes)
0 Komentar