Lawutv.com-Magetan - Kodim 0804/Magetan mengingatkan masyarakat untuk berhati-hati terhadap modus penipuan yang mengatasnamakan program Makan Bergizi Gratis (MBG).
Program prioritas yang diluncurkan pada 7 Januari 2025 oleh Komandan Kodim (Dandim) Magetan, Letkol Inf Hasan Dasuki, untuk mendukung pemenuhan gizi siswa di Magetan.
Namun, di balik program mulia ini, muncul oknum yang memanfaatkannya untuk melakukan penipuan.
Modus penipuan tersebut dilakukan dengan cara memesan makanan atau jasa katering dalam jumlah besar dan mengatasnamakan program MBG atau instansi militer. Untuk itu, Dandim menegaskan pentingnya melakukan konfirmasi langsung agar tidak menjadi korban penipuan.
“Himbauan saya selaku Dandim kepada masyarakat, terkhususnya pelaku usaha bidang jasa makanan, katering, apabila ada pemesanan makanan sekian porsi mengatasnamakan instansi seperti Kodim, Subdenpom, Secata, atau kantor perwakilan lainnya, mohon selalu dikroscek ke Koramil terdekat atau bisa langsung ke Kodim,” ujar Letkol Hasan Dasuki, Senin (20/01/2025).
Ia menambahkan bahwa metode penipuan ini sering dilakukan secara daring melalui aplikasi pesan. Pelaku bahkan mencantumkan nama pejabat untuk meyakinkan korbannya.
“Sudah banyak ini metodenya melalui pemesanan online, via chat, kadang tertera nama pejabatnya. Ya kita tidak mau memperbesar itu. Yang penting masyarakat tidak mengalami kerugian,” jelasnya.
Selain itu, Letkol Hasan juga mengingatkan warga agar tidak mudah percaya pada tawaran kerja sama yang tidak jelas terkait program MBG. “Harapannya terkait dengan proses perekrutan, mekanisme kerja sama, pembangunan itu sendiri, apabila orang yang menawarkan, mohon kiranya selalu mengkroscek. Jangan mudah percaya,” tambahnya.
Kodim Magetan memastikan bahwa program MBG dijalankan sesuai prosedur resmi. Pengelolaan dapur, distribusi makanan, hingga mekanisme perekrutan tenaga kerja sudah diatur dengan ketat. Masyarakat diimbau untuk segera menghubungi Koramil atau Kodim terdekat jika ragu terhadap informasi terkait program MBG.
0 Komentar