Survei ini dilaksanakan pada 11-17 November 2024 dengan metode multistage random sampling yang melibatkan 1.000 responden dan margin of error sebesar 3,2 persen.
Direktur Analisis Republic Research, Galang Geraldy, S.IP., M.IP., menyebutkan bahwa elektabilitas Sujatno-Ida didukung oleh tingkat popularitas dan kesukaan masyarakat terhadap keduanya.
"Elektabilitas ini terbentuk dari hasil dua poin yang diakumulasikan, yakni popularitas dan kesukaan pemilih terhadap pasangan cabup dan cawabup. Maka jika dilihat Paslon Sujatno-Ida Yuhana Ulfa unggul untuk elektabilitas," ujar Galang, saat menggelar press conference di salah satu cafe di Magetan, Kamis (21/11/2024).
Pasangan lainnya, yakni Nanik Endang Rusminiarti-Suyatni Priasmoro (nomor urut 01) dan Hergunadi-Basuki Babussalam (nomor urut 02), masing-masing memperoleh 29,30 persen dan 26,50 persen elektabilitas dalam survei ini.
Selain elektabilitas, survei juga mencatat tingkat popularitas ketiga pasangan calon. Nanik-Suyatni memperoleh 89,20 persen dan 82,80 persen, sementara Hergunadi-Basuki memiliki 80,30 persen dan 71,80 persen. Pasangan Sujatno-Ida mencatat angka 85,79 persen untuk Sujatno dan 82,90 persen untuk Ida Yuhana Ulfa.
Adapun tingkat kesukaan masyarakat terhadap kandidat juga menjadi faktor penting. Pasangan Nanik-Suyatni memperoleh tingkat kesukaan sebesar 72,20 persen dan 67,20 persen, sementara Hergunadi-Basuki 71,30 persen dan 64,60 persen. Sujatno-Ida memimpin dengan tingkat kesukaan 76,60 persen untuk Sujatno dan 76,20 persen untuk Ida.
"Kami juga melakukan survei terkait isu dengan jumlah total lima belas isu, namun ada empat isu yang menjadi sorotan atau perhatian serius Paslon cabup-cawabup jika terpilih menjadi Bupati atau Wakil Bupati " pungkas Galang.
Pemilihan kepala daerah Magetan akan berlangsung pada 27 November 2024. Masyarakat diimbau untuk menggunakan hak pilih mereka dengan bijak demi masa depan daerah yang lebih baik.
0 Komentar