Debat perdana ini menjadi tolak ukur bagaimana pertandingan itu dimulai, bukan soal mencari pendukung dan calon pemilihnya, tetapi dalam debat ini terlihat bagaimana kwalitas serta kesiapan para peserta debat didalam memberikan jawaban serta rencana program mereka dikala nanti mereka terpilih menjadi Bupati dan Wakil Bupati Magetan 2024.
Sebelum debat berlangsung diluar gedung banyak pendukung dan sebagian masyarakat yang saling lontarkan kata - kata, " jelas pasangan sing Nom " yang lebih siap klihatanya, tuturnya.
Terbukti didalam jalanya debat Pangan JADI menjadi sorotan dan rasan - rasan ( pembicaraan) masyarakat yang melihat secara langsung di luar gedung melalui Chanel Youtobe KPU, pasangan Jatno Ida mendominasi jalanya Debat Perdana.
Dengan Program serta matangnya didalam menyampaikan visi dan misi, pasangan ini terlihat sekali lebih berkualitas dan lebih siap di dalam menyongsong debat selanjutnya.
Begitu pula Ida, mantan guru serta kepala sekolah begitu mudahnya didalam menyampaikan program mereka kedepan, tidak ada kata ragu didalam mengeluarkan unek uneknya untuk memajukan Magetan yang butuh perubahan dan harapan baru.
Semoga Debat Perdana ini menjadi catatan bagi semua masyarakat Magetan, bahwa kepopuleran tidak bisa disamakan dengan mutu dan kwalitas seorang pemimpin, populer saja tidak cukup untuk menjadikan Paslon itu menjadi yang terbaik, tetapi gemblengan serta berangkat dari kehidupan dari Nol itulah hal yang mendasar untuk sebuah rancangan yang matang, karena mereka berangkat dari titik Nol menjadi orang yang sekarang diberangkatkan oleh empat partai yaitu PDIP, PPP, PKS serta Gelora, mudah pagi pasangan JADI untuk bercerita bagaimana nasip masyarakat dibawah yang masih banyak yang harus diperhatikan.
" Doakan debat yang akan datang kami berdua lebih siap lagi dan lebih matang lagi didalam menyampaikan program dan tujuan kami kepada masyarakat, kenapa kami nekat maju di Pilkada Magetan 2024" ujar Sujatno - Ida.( Red )
0 Komentar