Pelantikan dan pengukuhan dilakukan langsung oleh Ketua Umum Pengprov PBFI Jatim Raja Siahaan yang didampingi oleh Wali Kota Madiun Maidi, Ketua KONI Kota Madiun Tatok Raya, Sekretaris Disbudparpora Kota Madiun Marhaendra serta seluruh pemilik Gym se-Kota Madiun.
Dalam pengukuhan tersebut, ditetapkan Oki Sesar Crisandy sebagai Ketua Umum (Ketum) Pengkot PBFI Madiun, sedangkan Sekretaris dipercayakan kepada Lia Hendy Darmawati dilanjutkan Winoto sebagai Bendahara.
Usai pelantikan, Wali Kota Madiun Maidi berpesan agar atlet PBFI mampu memberikan sumbangsihnya untuk kota tercinta dengan capaian prestasinya. Meski masih terbilang sebagai cabang olahraga (cabor) baru usai lepas dari PABBSI, PBFI Kota Madiun diharapkan mampu menjaga solidaritas dan profesionalisme.
“Selamat atas kepengurusan baru, semoga semakin solid, profesional dan berprestasi,”pesannya.
Sementara itu, Oki Sesar Crisandy, Ketum Pengkot PBFI Madiun terpilih mengatakan bahwa dirinya akan berkomitmen untuk menjalankan roda organisasi dengan penuh tanggung jawab dan kredibilitas yang tinggi.
“Saya akan menjalankan roda organisasi ini secara matang dan baik. Dan yang paling penting PBFI Kota Madiun dapat mencetak atlet-atlet berprestasi tingkat nasional bahkan dunia. Saya berkomitmen untuk terus bekerja, berkarya dan berolah raga,”kata Oki saat dijumpai pada Jumat (7/7/2023).
Ia juga telah menyiapkan program-program khusus untuk meningkatkan dan mengembangkan prestasi atlet-atletnya. Mulai dari program pembinaan untuk atlet-atlet, inovasi, pelatihan serta program kerja untuk meningkatkan kemampuan binaragawan hingga meminta seluruh pengurus untuk bekerja lebih keras lagi.
“Agar mampu melahirkan atlet – atlet yang dapat membawa nama harum Kota Madiun di level Nasional bahkan Internasional, sehingga kedepan cabor ini akan menjadi andalan yang dapat mengharumkan nama Kota Madiun dengan prestasi-prestasi yang membanggakan. Karena itu, seluruh jajaran pengurus agar bekerja lebih keras dalam memajukan cabang olahraga Binaraga Fitness di Kota Madiun,”jelasnya.
Selain itu, menjadi harapan besar untuk bisa bekerjasama yang baik dengan Pemerintah Kota Madiun, KONI Kota Madiun dan Pemilik Gym se Kota Madiun guna memperkenalkan cabor baru tersebut sembari mencari bibit-bibit atlet yang berpotensi dengan usia maksimal 23 tahun, yang nantinya akan diikutsertakan dalam Kejuaraan dan persiapan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) VIII Jawa Timur pada tahun 2023 ini. (Dik)
0 Komentar